Rekan2 sekalian,
Seringkali kita mengalami masalah dalam penataan ruang
kamar, diantara keluhan yang terjadi adalah kamar terlalu sempit karena ada
kasur dan lemari yang cukup memakan space
di kamar.
Salah satu solusi yang mungkin dilakukan ada membuat sebuah
dipan atau tempat tidur yang juga berfungsi sebagai tempat penyimpanan atau storage.
Nah, bagi rekan2 yang setuju dengan ini, saya coba ulas
langkah2 pengerjaan dipan kasur yang juga bisa berfungsi sebagai storage tersebut.
Bulan Juni lalu saya sudah membuat sendiri project ini di rumah, sambil mengisi
waktu libur dan puasa. Semua saya kerjakan sendiri dalam waktu 5 hari.
Nah, gimana menurut kalian? Kalo
bagi saya ini sudah cukup bagus dan fungsional.
Oke langsung kita bahas langkah2 pembuatannya.
1.
Perencanaan
Ini adalah langkah yang pertama dan utama dalam pengerjaan,
perencanaan yang baik akan membuat pekerjaan lebih cepat dan efisien karena apa
yang diperlukan dan langkah2 kerja akan terbayang dengan baik di kepala kita.
Perencanaan ini meliputi bentuk, ukuran, pola pemotongan, bahan, alat kerja dan
juga biaya yang kira2 diperlukan . Jika perencanaannya bagus kita akan lebih
hemat dalam penggunaan bahan, gak banyak yang mubazir lah. J
Kasur yang akan saya gunakan berukuran 160x200 cm (queen size). Disini saya mebuat plan
untuk 2 storage, A dan B. Ukurannya tentu berbeda.
Khusus untuk gambar saya menggunakan aplikasi google
sketchup yang gratis dan cukup mudah dalam pemakaiannya.
2.
Pengerjaan
a.
Pemilihan Bahan
Bahan kayu yang saya pakai adalah
multipleks atau plywood ukuran 18mm sebanyak 4 sheet, dan untuk pelapisnya supercon warna putih dan PVC dengan
motif kayu. Saat membeli plywood pilihlah multipleks dengan permukaan yang
terbaik, perhatikan juga pinggiran2 nya, pastikan rata dan cacat seminimal
mungkin. Karena dengan pertimbangan ekonomi dan lainya, yang di jual dipasaran
Indonesia adalah multipleks Grade C yang kualitas nya dibawah kualitas untuk
impor. sulit untuk mendapatkan multipleks dengan kualitas terbaik.
Untuk bahan pelapis, Supercon dan PVC bsa
didapatkan di toko2 HPL atau perlengkapan furniture. Lebarnya sekitar 125cm,
panjangnya disesuaikan dengan kebutuhan saja, saya beli masing2 7 meter.
b.
Pemotongan multipleks
Multipleks dipotong2 tentunya setelah di
beri tanda atau garis sesuai ukuran pada planning, pastikan hasil pemotongan
benar2 lurus dan sesuai ukuran supaya mudah dalam perakitannya. Sangat disarankan
untuk menggunakan gergaji mesin, baik itu jigsaw
maupun circular saw, supaya hasil
pemotongan rata, tidak banyak serabut dan tidak merusak pinggiran multipleks.
Selain itu tentu saja untuk menghemat waktu.
c.
Melapisi permukaan multipleks
Pada langkah ini sebenarnya tidak semua
bagian di lapisi semuanya, karena ada beberapa bagian dari potongan2 multipleks
yang akan dilem kayu, dipaku dan di baut. Dan bagian tersebut tidak bisa
langsung dilapisi.
Untuk pelapisan ini saya menggunakan Lem
Kuning. Cara melapisinya yaitu, oleskan lem ke seluruh permukaan kayu sampai
merata. Gunakan kape dari bahan plastic untuk meratakan lem. Kemudian langkah
yang sama juga diterapkan ke bahan pelapisnya(PVC atau supercon). Setelah lem
agak kering, barulah kedua nya di tempel. Gunakan kain lap untuk
menekan/mengurut area yang di temple untuk mencegah udara terjebak disana
karena dapat menyebabkan gelembung. Bagian tepi kayu juga perhatikan, pastikan
sudah merekat dengan baik. Setelah itu, potong kelebihan pelapis dengan cutter.
Selanjutnya bagian tepi di ratakan dan dirapikan dengan amplas. Gunakan amplas
yang halus (ukuran 240 atau 320).
d.
Merakit Storage
Potongan2 kayu mulai dirakit sesuai
perencanaan sebelumnya. Usahakan setiap permukaan kayu yang ditempel sudah di beri
lem kayu terlebih dulu. Bagian ujung dipaku untuk memudahkan. Baru kemudian
dibaut. Sebelum dibaut, lubang baut di bor terlebih dulu sengan ukuran matabor
yang lebih kecil dari baut/skrup nya. Ini agar kayu tidak pecah saat dibaut.
Setelah dirakit lapisi permukaan yang
dibaut dengan bahan pelais lagi (kembali ke langkah 2.c.)
e.
Membuat pintu
Sebelum pintu dipasang, pastikan ukurannya
sudah pas, dengan storage dipan. Lapisan bagian dalam pintu dengan supercon
putih dan bagian luar dengan PVC motif kayu. Selanjut nya mulai memasang
engsel. Yang saya gunakan yaitu engsel type sendok, dan untuk memasangnya
diperlukan pisau bor khusus yang tersedia juga di toko2 HPL. Terakhir, jangan
lupa untuk memasang pegangan atau gagang pintunya :)
f.
Merakit storage menjadi dipan
2 set storage yang sudah jadi dirakit untuk
jadi dipan, ditempelkan ke tembok membentuk huruf L. Kedua bagian storage
ditempelkan dan dibaut dengan braket siku kecil, dan bagian yang menempel ke
tembok juga dibaut ke tembok dengan braket siku juga. Ini untuk memastikan
keduanya tidak bergeser. Pasang kayu penyangga untuk tutup dipan. Kayu 5x7
sudah cukup kuat, dipasang memanjang dai dipan B ke tembok. Gunakan fisher dan
untuk memasang baut ke tembok. Jangan dipaku ke tembok, karena kurang kuat dan
bisa membuat tembok retak.
Dan akhirnya, tinggal pasang kasur sprei
dan lainnya. Dan ruang kosong dibawah kasur bisa juga lho dipakai untuk menyimpan barang2 yang sekiranya lama akan dipakai.
Selamat mencoba :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar